Jumat, 14 Oktober 2011

Memoribilia

Wah, sudah berapa lama ya aku tidak menulis?
Sekarang, aku tengah "menikmati" dunia perkuliahan di salah satu Universitas Swasta di Tangerang, Jawa Barat. Yah? "Menikmati". Sebagaimana mestinya dan pada umumnya, ketika kita tengah merasuki suatu komunitas dan lingkungan baru pasti kita akan merasa tidak nyaman, tidak biasa dan enggan berkomentar. Jujur saja sejak mencicipi bangku perkuliahan ini, aku merasa mengalami degradasi intelegensia pada diriku. Terutama ketika kita berbicara tentang perbendaharaan kosa kata. Ya, memang sekarang ini, aku tengah jarang membaca dan mengakses berita. Sungguh bodohnya diriku.. Tetapi tak pelak,aku tak boleh berputus asa dan harus memperbaiki "penyakit" malas dalam diriku. 

Dunia Perkuliahan?
Kalau kau bertanya tentang dunia perkuliahan yang aku alami sekarang ini, maka aku akan menjawab : kepahitan, pembunuhan karakter, dan rejection.

Rejection?
Iya, tepat sekali. Ketika mengecap bangku perkuliahan ini,aku banyak sekali mengalami penolakan - penolakan yang sekiranya seperti tamparan - tamparan bertubi - tubi untuk pribadiku.

Well, sudah kita lewatkan saja tentang perkuliahan ini. Yang pasti, sekarang ini aku tengah bangkit untuk melawan 1000 kepahitan dan kekecawaanku..UUU,yeaaaahh *rock beibeh*

Nah! tadi aku tiba - tiba merasa ISENG untuk memposting moment - moment SMA-ku nih.. Oleh karena tadi aku membaca salah satu visitorku mencari alat MOS SMAK Santo Yoseph, maka aku akan memposting alat MOS saat aku tengah menjabat menjadi panitia saat MOS 2010. Berikut, hasil keisengan kami saat itu.

Perlengkapan MOS 2010
1.Topi
ü  Topi menggunakkan topi sekolah
ü  Format penulisannya kelas pada bagian atas Nama dengan huruf capital  \ (garis miring terbalik) No pada bagian bawah dengan spidol hitam besar







                                                                                      


2. Tas
ü  Menggunakan Karung Beras 25 Kg
ü  Merk karung tetap berada di bagian luar. Karung ini dilipat pada bagian karung yang ada merknya. Agar karung ini dapat menempel berikan kancing klepet/kancing kebaya pada sisi ujung  kiri dan sisi ujung kanan.
ü  Terdapat  logo yayasan insan mandiri dan identitas
ü  Logo yayasan insan mandiri terbuat dari kertas asturo warna biru berukuran 22 x 22 cm.  Logo ini tidak boleh discan dan harus ditebalkan dengan spidol hitam besar.
                                    

ü  Logo ditempel   4  cm dari atas dan ditempel di tengah – tengah tas
ü  Identitas  terbuat dari kertas asturo kuning dengan ukuran 10 x 25 cm dan diberi garis tengah dengan bolpen hitam biasa. Di sisi atas beri nama dengan huruf capital,sedangkan di bagian bawah beri No\( garis miring terbalik) Kelas. Ditulis dengan Spidol Besar Hitam.
ü  Ditempel 3 cm dari bawah dan ditempel di tengah – tengah.

 

                                                                                                                                                                                                                                                                                              
ü Talinya dibuat dari tali pramuka dan tali rafia berwarna kuning dan biru yang dikepang 3. Panjangnya disesuaikan dengan postur tubuh kalian, jadi nantinya saat di gendong tidak terlalu naik maupun turun.


3.  Name Tag
ü  Terbuat dari kertas asturo berwarna kuning dan biru yang berukuran 20 x 20 cm. Keduanya berbentuk logo yayasan insan mandiri.
ü  Talinya terbuat dari tali rafia berwarna kuning, biru, putih dan merah yang dikepang 4. Panjangnya disesuaikan dengan postur tubuh kalian, jadi nantinya saat di gendong tidak terlalu naik ataupun terlalu turun.
ü  Cara pembuatan beri garis tipis dengan pensil dari kedua titik diatas, 6 cm untuk foto ,  ½ cm untuk jarak , 4 cm untuk nama dengan huruf capital, ½ cm untuk jarak , 4 cm untuk No\ Kelas. Lalu tulis keunggulan kalian dalam sebuah kata di atas foto.
ü  Ditulis menggunakkan spidol besar dan nama boleh disingkat jika terlalu panjang. Setelah selesai menulis, hapus garisan tersebut. Jika tidak dihapus maka akan dianggap salah.
ü  Untuk foto menggunakan latar berwarna merah berukuran 4x6  menggunakkan kemeja SMP/SMA atau kemeja putih
ü  Name tag ini dilaminating sesuai dengan bentuk logo yayasan insan mandiri dan diberi 4 lubang untuk memasukkan tali,yaitu 2 lubang di sebelah atas kanan dan kiri foto dan 2 lubang disebelah sisi kiri dan sisi kanan bagian bawah dekat No\(garis miring terbalik) Kelas .
20 x 20 cm

4. Buku
ü  Menggunakkan 2 buah buku bekas yang berjumlah 37  lembar  
ü  Buku tersebut digunakkan untuk buku Tanda Tangan Panitia dan buku Masa Orientasi Siswa.
ü  Buku tersebut disampul rapi  dengan menggunakkan  bungkus mie instan warna ungu pada buku tanda tangan panitia dan bungkus penyedap rasa pada buku MOS dan setelah itu disampul dengan sampul bening.
ü  Untuk buku Masa Orientasi Siswa Panitia terdapat identitas  buku yang ditulis di kertas asturo kuning yang berbentuk logo sekolah dengan ukuran 11x13 cm . Untuk format penulisan beri garis tipis pada kedua ujung logo sekolah dengan pensil, ukur 2 ½ cm untuk penulisan MASA, ½ cm untuk jarak, 2 ½ cm untuk ORIENTASI, ½ cm untuk jarak, 2  cm untuk SISWA. Ditulis dengan spidol hitam  kecil. Format penempelan logo 3 cm dari atas dan ditempel di tengah - tengah.
ü  Untuk identitas diri pada buku Masa Orientasi Siswa dibuat dari kertas asturo berwarna kuning dengan ukuran 4x11 cm yang diberi garis tengah dengan bulpen hitam biasa. Format penulisannya  pada bagian atas tulis nama dengan huruf capital dan pada bagian bawah tulis No \ Kelas.  Identitas diri ditempel 4 cm dari bawah dan ditempel di tengah - tengah.
ü  Untuk Buku Tanda Tangan Panitia format identitas buku dan identitas diri sama seperti buku MOS hanya saja semua terbuat dari kertas asturo berwarna biru.
ü  Buku Tanda Tangan Panitia dan Buku MOS harus di beri nomer per halaman pada pojok kiri atas dan pojok kanan atas. Untuk buku Tanda Tangan Panitia harus diberi garis tengah dengan bolpen hitam biasa.


5. Kotak Pensil
ü  terbuat dari botol minuman isotonic berwarna biru 480 ml dengan karbohidrat total  22 gr,AKG 7%, berdiameter  3,6 x 10 -3 dam dengan tinggi 21,5 x 10 -1 dm
ü  Dibungkus rapi dengan bungkus permen apa saja yang tidak tembus pandang
ü  diberi identitas yang  terbuat dari kertas asturo kuning dan biru dengan pola silang berukuran 2,5 cm X 7,5 cm dan diberi nama pada bagian atas,sedangkan pada bagian bawah beri no \ (garing terbalik) kelas dan ditempel pada bagian badan botol.
ü  Ditulis dengan spidol hitam kecil
ü  Kotak Pensil dibuka melalui tutup botolnya




6. Bolpen
ü  Bolpen yang digunakan adalah  bolpen   bermerk Standard AE – 7 Fine  berwarna merah,hitam dan biru
ü   Warna bolpennya mengikuti  tutupnya
Kalau bolpennya merah urutannya : Tutupnya warna merah- badannya warna biru- ujungnya warna item
Kalau bolpennya biru urutannya : Tutupnya warna biru- badannya warna item - ujungnya warna merah
Kalau bolpennya hitam urutannya : Tutupnya warna item- badannya warna merah- ujungnya warna biru
ü   Pada bolpen wajib ditempelkan identitas diri yang dibuat dari kertas HVS biasa berukuran 1x5 cm dengan format kelas\nama\no dan identitas ditempel sebelum tutup bawah  bolpen.

    7. Penggaris
ü  merupakan penggaris mika  berskala merah ukuran 19,64 cm
ü  Penggaris ini mempunyai plastic biru yang ukurannya 20,64 cm yang harus selalu ada bersama penggaris tersebut
ü  Penggaris dilengkapi dengan identitas yang terbuat dari kertas HVS berukuran 1x5cm yang ditempel 1 cm dari skala terakhir
ü  Format identitasnya adalah kelas\nama\no



J NB: Kata – Katanya ga harus sama iaah,yg penting hafal JJJ
Tolong Ingetin ya Guys! :P
ü  Bagi siswa yang bisa dapetin semua tanda tangan panitia dikasih hadiah
ü  Bagi “the best class”  dengan criteria penilaian :
1.Yang paling banyak bener perlengkapannya dari hari pertama- terakhir
2. Kelas paling gokil, paling baik dan kompak.
Guys! kita harus semangadh iaah!!!kompak!!!saling membantu dan bekerja sama luv u so J
Inget yaa!!!!
¨  Inget selalu doa dan bersyukur ma TuhanJ
¨  Waktunya libur bener libur dan enjoyin ya ,ga usa mikirin kerjaan J
¨  Minum Vitamin C dan suplemen lainnyaJ
¨  Jaga kesehatanJ
¨  Jangan telat makan J
¨  Kompak selalu dan saling membantu J
¨  Jaga komunikasi and keep in touch yowh! J
¨  Pendidikan!!! Be a part of me and let me be a part of you ,Fight! J
¨  Thank You so mucccccccccccccccccccccch J

JJJJJJJJJJJJJJ
God Bless You Always   
JJJJJJJJJJJJJJ

Minggu, 01 Mei 2011

Best.Year.Ever,BYE


 Biarlah kelulusan kami para kelas XII dapat membuahkan kesuksesan di masyarakat. Sukses yang tetap  bersinar dan mengudara bak sekumpulan balon yang terbang jauh mengudara ini. Biarkanlah kami tetap mengepakkan sayap,izinkanlah kami terbang jauh ke langit tertinggi,sekalipun kami  menyelami  jauh ke palung samudra paling dalam.


30 April 2011
BYE
Yes,Best Year Ever I thought. 
Ya,tanggal 30 April 2011 kemarin adalah hari perpisahan bertempat di lapangan tengah SMAK Santo Yoseph Denpasar. Satu kata ketika aku sampai di sekolah, WOW!
Ya! dekorasinya jauh lebih menarik dari tahun lalu. Simple but Touching,it's so sweet,love it!

Secara keseluruhan,acaranya tepat waktu dan sangat tertata. Secara keseluruhan sangat bagus,berkesan dan sangat mendalam :) Tetapi hanya saja,menurut saya kekurangannya adalah pada panitia seksi keamanan yang kurang di elaborate kan. Pas dance floor,hampir saja ricuh dan saya sangat sayangkan adalah kelakuan ketua panitia. Ketua panitia saat itu marah kepada MC dan sie acara yang mengambil tindakan untuk memberhentikan lagu yang cukup berkooperate untuk membuat suasana cukup memanas. Saya sangat menyangkan tindakannya saja,bukannya antisipasi untuk mencegah kerusuhan. Malah ia ikutan marah dengan sekelompok anak kelas XII yang sudah marah.Lalu, kurangnya panitia keamanan dan kurang tegasnya panitia saat Saint Jazz main di penghujung acara,saat itu ada anak kelas XII yang bisa naik ke atas stage dan hal itu sepertinya disahkan saja oleh panitia. Saya ternyata juga merasakan apa yang dirasakan kakak kelas XII tahun - tahun sebelumnya.Menurut saya,oleh karena penonton yang kurang partisipatif dan acaranya yang kesannya hanya sekedar menonton jadi kesannya lebih monoton dan membosankan.

Tetapi sungguhpun,seperti yang tadi saya katakan keseluruhan acara perpisahan ini sangatlah bagus!
Saya sangat menyukai operet La Jose! it's so W.O.W! Menarik,Menghibur,Menyenangkan :) SY Dancenya juga keren! Sampai - Sampai bapak guru pindah ke baris depan,sampai ada bapak guru yang mengelap muka dan ekspresi mukanya berkata WOH!,tetapi tak jarang ada juga yang saking senangnya sampai mematung. Tetapi keren sekali SYD itu! :)  SAINT JAZZ!! Wah, saya senang sekali mendengar dan melihat band satu ini, loveable ! It's So N.I.C.E! Di penghujung acara,sebelum pelepasan balon dan saat SAINT JAZZ main,spontan saya dan teman - teman maju ke baris depan. Lalu kita bernyanyi bersama,melambaikan tangan sesuai alunan musik,it's so sweet :)

Akhirnya penghujung acarapun tiba,kita para kelas XII melepas balon dan berteriak : LULUS!amien 
Terima kasih untuk B.Y.E.-nya it's so touching and it was so nice :)

Terima kasih adek - adek kelasku,I'll miss you so much Guys!
Tetap Semangat ya! Terus maju dan tetap berkarya!

We grow,We learn,We laugh together
I'll miss you so much,guys!
You're my everything :)





Je t'aime XII IPA 2

Villa Serenity Pool,26.04.2011


26.04.2011-28.04.2011
Villa Serenity,Canggu
XII IPA 2


Tanggal 26-28 April 2011 kemarin,kelasku..kelas XII IPA 2 mengadakan tamasya kelas di Villa Serenity,Canggu. Thanks to God so much,ternyata villanya ga seburuk yang aku bayanginlah. Villanya memang tidak sebagus biasanya tapi back to nature banget,I thanks to God for it :)

Jadi hari pertama,sebelum berangkat kita ngumpul di SMP Santo Yoseph.Lalu,kita berangkata aku semobil sama Nico,Yuyun,Lidya dan Quincy. Setelah sampai kita sempet kayak pengungsi diluar villanya karena masih belum waktunya check-in.Malu kali nok!ada magic jar,kipas angin,kasur lipet,dkk,haha.. Setelah check - in,kita beres- beres,temen - temen berenang,aku  foto - foto dan tidak berenang dulu karena satu - dua hal tapi akhirnya berenang juga sih. Nah,pas sebelum berenang itu kan aku  foto-foto,maen di kursi ayunan. Seneng banget lho,maen ayunan! :)

Itu kursi ayunannya :)

Abis berenang,kita mandi - mandi,beres - beres dan acara bebas. Mobilnya Nico yang isinya aku,dkk tadi pergi makan sate deket daerah pepito,enak lho! (laper sih,lol). Abis makan sate kita ke centro, di centro cewek - cewek IPA 2 pada karaokean.Tetapi saya nggak ikut,lagi ngirit dan ga suka banget sama karaokean. Jadinya,aku bareng cowok - cowok aja. Jadi tau mereka kalo lagi ngobrol ngomongin apa aja,LoL. Akhirnya di centro aku makan ice cream jg loh! makan ice cream cone 2 x sama minum slurpy nambah 2x juga :D Dari Centro kita balik ke villa,banyak yang tepar dan ada yang sakit juga. Tetapi ada beberapa yang tidak bisa tidur seperti ,Lia,Michael,aku,Fani,Memet semua pada maen UNO. Sedangkan ame,citra,debby,dewa,deshita ikut liatin kita maen dan ngobrol - ngobrol. Oleh karena kata manajemen villanya kita ga boleh ribut,walaupun mau bayar seberapa besarpun tetep diusir kalo kita ribut. Jadinya,kita mainnya bisik - bisik. Bilang Uno bisik - bisik,tanya giliran siapa bisik - bisik,ketawapun bisik - bisik,wkwkkwk. Hari pertama kita tidur jam 3-an kalo tidak salah. Tetapi tetep aja kita dibilang berisik dan di komplain sama bule - bule. Tapi ada yang kasian loh bulenya,kan antara villa cewek sama villa cowok itu ada cottage. Cottagenya awalnya tak kira gudang,eh..tapi ada jemurannya jadi ga jadi ngira gudang deh,haha. Nah,bulenya kan ada tinggal disana..Terus kita berisik- berisik gitu,kasian deh bulenya..mimpi apa dia sampe di Bali bisa liburan bareng kita?hahaha



27.04.2011
Hari Kedua
Echo Beach,Canggu

Pagi - Pagi setelah bangun tidur pada ke pantai Canggu atau yang biasa disebut Echo Beach. Disana, aku foto -foto langit sebentar dan jalan - jalan sebentar karena menurutku ombak pantainya tidak bersahabat untuk sekedar jalan susur pantai.Habis dari pantai aku balik ke villa,kita main Uno,ngobrol - ngobrol dan siap - siap buat BBQ nanti sore. Sepulang Lidya dan Raymond sepedaan,Lidya,Yuyun,aku,Raymond,Nico pergi ke purimas beli kue untuk ulang tahun Chendana tanggal 28.04.2011. Setelah beli kue,kita balik ke villa,terus makan dan berenang. Sehabis makan,aku sama Lidya bantu cuci dan potong kentang. Nyuci kentangnya di shower deket pool ma men! Motongnya di villa cowok-cowok,pake pisau roti karena kekurangan pisau. Thanks God! mungkin karena kita kerja di villa cowok - cowok,aku ngeliat si cowok - cowok kayak adu kekuatan gitu.Akhirnya,mereka yang motongin deh,hahaha. Setelah motong kentang,aku sama Lidya akhirnya tergoda dengan percikan air di kolam renang. Akhirnya kita berenang deh,abis berenang dan mandi,kita bantu - bantu lagi.

Pas aku diluar ngeliatin yang bakar - bakar, si anak pemilik villa yang namanya krishna yang cakep gagah berani ramah dan suka membantu itu pulang dengan sarung boxing di lehernya. Kan dia parkir motor di kiri,aku pikir dia masuk vila lewat kiri dong. Jadi, dengan pedenya aku teriak: "Quincy,Krishna udah pulang!" dan dengan polosnya Rani menimpali bilang saat Quincy sudah berjalan ke tempat BBQ :"Iya,dia kayakna abis boxing gt. ada sarung boxing di lehernya,keren banget!" Sebenarnya,hal itu wajar - wajar saja dikatakan oleh para remaja putri yang masih labil. Tetapi permasalahannya.....
Krishna itu tidak masuk villa seperti yang aku kira tadi,melainkan dia ada di seberangnya Quincy berdiri.Saat aku diberitahu Yuyun,rasanya mau tenggelem..Aib lagi..aib lagi! Pas itu mau sembunyi,ketabrak Yoan,kesandung kentanglah,Ow Em Jih! Malu bangeettt...tapi ya sudahlah,aib selalu didekatku nampaknya.

Oleh karena si kentang tidak mateng - mateng kalau dibakar,akhirnya aku dan Chendana menggoreng si kentang. Setelah selesai goreng,akhirnya aku makan juga :) Selesai makan,aku kobetin daging ikan dari tulangnya dengan maksud kalau temenku makan biar lebih gampang. Tapi,yang benar saja...Ikan yang tadi sudah aku kobetin buat teman- temanku itu,malah dimakan kucing,bro! LoL,haha.

Setelah makan selesai,kita maen UNO,UNO Block,ada yang ngobrol dan makan juga. Ame,dkk pura - pura tidur dulu karena nanti malem kita mau buat surprise untuk Chendana. Akhirnya jam 12 lewatpun tiba, kita yang udah kumpul bawa kue dan oleh karena kita ga boleh berisik,kita nyanyinya bisik - bisik. Bayangin deh nyanyi Happy Birthday bisik - bisik,lol. Abis itu kita ke kamarnya Ranny,dkk,kita curhat - curhat sampai jam 5 pagi. Emang kelasku gelo abis,mantaph!haha..pas curhat sedih - sedih,nangis...pas curhat seneng-seneng,ketawa..Sebenarnya hal itu wajar aja,tetapi timingnya yang abis nangis-ketawa-nangis itu yang buat aku lucu sekarang,wkwkk.

Abis curhat,ada yang tidur..ada yang ke circle K,ada yang entah ngapain tiba - tiba jam 10 sudah berenang aja,haha. Aku sama Lia maen UNO,sebelum maen UNO dia minum Mix Max,mukanya merah dan sudah sedikit mabuk. Ketika para lelaki dan teman - teman cewek lainnya ke circle K,aku ditinggal dengan Lia yang setengah mabuk,kyaaa!!! Oh Mai God! tapi akhirnya,kita berdua nyerah tidur sih,haha.

28.04.2011
Hari Terakhir

Ya,in hari terakhir dari penghujung tamasya..Tapi akhir bukanlah dari segalanya. Sekitar jam 2-an pun,kita meninggalkan pulang dan kembali ke rumah masing - masing. Sebenarnya setelah habis curhat - curhatan, aku merasa lebih senang,lebih dekat dan lebih akrab satu sama lain and I so much thanks to God for it  :)

XII IPA 2 is the best class I've ever had! and I love it so much!
I thanks to God for it! so so so much,thanks God :)
Je t'aime XII IPA 2,Je t'aime God :)



UAN

Beberapa bulan sebelumnya aku sempat dihantui rasa takut untuk menghadapinya.Namun, beberapa hari menjelang UN justru aku tidak lagi merasa takut. Sebaliknya,merasa biasa aja dan aku pikir terlalu santai. Well,UN..UN..andai saja sistematis euforia dunia pendidikan di negeri ini bisa diganti. Saranku, sebaiknya UN dihapuskan saja dan dengan diadakannya UN justru degradasi moral dan edukasi di negeri ini semakin gencar. UN tidak pantas dikatakan sebagai tolak ukur kelulusan dari sabang - merauke.Bayangkan fasilitas - fasilitas sekolah yang ada di negeri ini,tiap - tiap sekolah tidaklah mempunyai kelengkapan fasilitas yang sama. Sekolah di desa masih sangat butuh perhatian untuk difasilitasi pemerintah! Beberapa Siswa - siswi yang terlalu IDEALIS biasanya pada akhirnya menyerah malu dan pergi ke liang lahat! Itukah media pendidikan sebenarnya? mengajarkan generasi muda untuk berbuat curang atau yang idealis dipaksa menyerah malu,bertekuk lutut akan kematian? Itukah Media pembelajaran yang menghargai HAM setiap anak didiknya?! Daripada mengadakan UN yang kecurangannya masih marak terjadi,lebih baik pemerintah memfokuskan untuk meratakan fasilitas di tiap - tiap sekolah di negeri ini. Bagaimana mungkin setiap sekolah yang mempunyai fasilitas berbeda dipaksa untuk sama rata oleh UN. Itulah beberapa dasar yang membuat saya sangat menentang dan menjadi malas belajar dibanding hari - hari sebelumnya untuk menghadapi UN. Tetapi apatah yang mau dikata,UN pun sudah berlalu dan saya hanya bisa meminta doa dan berdoa pada Tuhan untuk diberi yang terbaik sesuai dengan jalanNya.

UAN hari pertama
Hari pertama,kami menghadapi UN Bahasa Indonesia dan Biologi. Semuanya berjalan dengan cukup lancar, hanya saja aku cukup kesusahan dengan pelajaran biologi. Syukur,Puji Tuhan untuk soal BI aku dapat cukup tenang untuk mengerjakannya. Untuk hari pertama ini,aku dan memet beli koran untuk pengawas. Pas aku mau beli di seputaran kimia farma,aku cukup kagok karena beli koran jawa pos,bali pos dan kompas sekaligus. Lalu,terjadilah percakapan singkat antara aku dan bapak tukang koran.

Aku: Mas,ada balipos,jawa pos,kompas gak?
Bpk Tukang koran: Ada semua
Aku: Beli semua dah,mas
Bpk Tukang koran dan temannya saling pelongo dan melihat
Teman Bapak Tukang Koran: emang buat apa,dek?
Aku: AH?! (kagok  untuk menjawab) saya juga kurang tahu mas,disuru temannya.Permisi,duluan mas,makasi.

Terus aku kabur deh,malu sekali,hahhaa.

UAN hari kedua
Hari kedua,Matematikapun menanti kami. Syukur,puji Tuhan soal matematikanya kurang lebih mirip dengan soal UN tahun sebelumnya dan mirip dengan soal - soal dari detik - detik,simulasi dan soal pemantapan. 
Hari keduapun relatif cukup lancar.

UAN hari ketiga dan keempat
Hari ketiga, kami menghadapi Bahasa Inggris dan kimia. Sedangkan,hari keempat kami menghadapi Fisika. Untuk hari ketiga relatif cukup lancar,Syukur Puji Tuhan..saya cukup puas karena dapat mengerjakan setidaknya setengah dari semua soal mata pelajaran IPA dengan jujur. Untuk soal kimia pun,mirip dengan soal UN tahun sebelumnya,pemantapan,detik - detik dan simulasi. Ada sebuah kejadian yang menurut saya,cukup lucu yaitu saat UN Bahasa Inggris. 15 nomer pertama pada UN bahasa Inggris adalah listening. Untuk nomer 8-11 (kalau tidak salah) ,kita harus mendengarkan apa yang dikatakan oleh narator dan memilih gambar sebagai jawabannya. Pada nomer 10,soalnya bercerita tentang traktor dan pada pilihan A-E semua gambar tentang mesin. Ada 3 pilihan yang pasti bukan jawabannya karena 2 gambar  berfungsi sebagai alat pengaruk tanah dan lainnya berfungsi sebagai penggiling aspal.Sedangkan 2 pilihan lainnya, sama - sama berfungsi sebagi traktor tetapi yang satu berfungsi sebagai traktor untuk membajak sawah dan yang satu sebagai membajak tanah. Lalu,terjadilah perdebatan yang cukup sengit diantara teman - teman. Saya sendiripun mencari informasi di google. Sekitar dari pertengahan waktu mengerjakan sampai akhir,jadi sebagian besar dari kita hanya membahas nomer ini saja. Dan yang benar saja sesampainya kita keluar dari ruangan setelah selesai mengerjakan,kamipun masih membahas hal yang sama,hahaha. Syukur,puji Tuhan sekali saya sangat bersyukur dengan adanya search engine goole yang sangat membantu saya selama UN.
Untuk hari keempat,saya benar - benar cukup pasrah dengan fisika.

YAK! dan pada akhirnya UN pun telah kami lewati, bapak - bapak,ibu -ibu,kakek-nenek,kakak-adek,mohon doanya agar kami lulus semua ya,Amen :)




14.04.2011 Part 2



Well,Happy Birthday Pak Tantra !
Happy Birthday Pak Pugir!
Happy Birthday Pak Puji!
Happy Birthday Pak Nada!
Happy Birthday Pak Yakobus!
Happy Birthday Lao Shi !
Happy Birthday Pak Agus!

Yak! Setelah ganti seragam,seharusnya kita belajar. Namun, yang terjadi hari ini adalah murid - murid IPA 2 merayakan ulang tahun kepada guru - guru yang tadi sudah saya sebutkan. Memang,hari itu bukanlah hari ulang tahun mereka,namun kami ingin membuat sentuhan terakhir yang manis untuk mereka semua yang telah capek - capek mengajar kami dengan kasih sayang beliau - beliau.

Happy Birthday Pak Tantra
yak,guru biologi satu ini pada awalnya sempat marah ketika masuk kelas dengan suasana kelas kami yang sangat tidak kondusif untuk belajar. Seperti rencana awal sebelumnya yang tadi saya dan teman - teman sempat rencanakan, namun rencana sedikit dirubah mengingat pak Tantra sedang sedikit marah. Jadi,saat ada waktu setelah pak Tantra habis sedikit meluapkan emosi. Kami menyanyikan lagu happy birthday dan Raymondpun membawa kue + lilin yang sudah nyala dari belakang. Ditiup pertama,huff! yak belum mati! kedua,huff!lilin  baru mati..Setelah meniup lilin,pak tantrapun memberikan kesan dan pesan.

Happy Birthday Pak Pugir
Guru Fisika dan Wali Kelasku yang sangat tercinta ini pada awalnya tidak mau dipanggil ke kelas. Raymond dan beberapa orang cowok gitu melaporkan kalo di kelas XII IPA 2 ada yang bertengkar,namun beliau tak percaya. Saat sudah hampir putus asa dan mau melanjutkan ke guru selanjutnya,beliaupun datang. Lalu,kami menyanyikan lagu happy birthday dan beliau meniup lilin. Sepatah-Dua patah kata dari Quincy dan Pak Pugirpun berkata :"Tadi siapa ? Raymond sama siapa bilang kelas XII IPA 2 ada yang bertengkar? Saya ga percaya itu,anak kelas IPA 2 baik- baik gini,ga mungkin berantem". Lalu,disambut suara riuh riuh dari kelas XII IPA 2. Lalu Pak Pugir melanjutkan dengan memberikan kesan dan pesan.

Happy Birthday Pak Puji
Guru matematika satu ini,sepertinya agak malu - malu ketika dipanggil. Sampai - sampai, harus sedikit "ditarik" ke dalam kelas.Untuk memanggil Pak Puji ini,tentunya kita membutuhkan Yuyun. Yuyun adalah anak dari Pak Puji (LOH?! bukan anak kandung tapi anak kesayangan ) Setelah dinyanyikan,tiup lilin dari burger,pak Pujipun memberi kesan dan pesan.


Happy Birthday Lao shi
Guru Bahasa Mandarin yang cukup gaul inipun tak luput dari kerjaan kami.Setelah dinyanyikan,tiup lilin dari burger,Lao Shipun memberi kesan dan pesan.

Happy Birthday Pak Yakobus
Guru Bahasa Indonesia yang cukup unik yang tadinya sempat dipanggil saat istirahat ini,mempunyai ekspresi yang sangat gokil.Ketika masuk ke kelas dan kita nyanyikan Happy Birthday,guru ini spontan bilang: "Belum,belum,masih lama saya,masih lama,bulan September".Sumpah! gokil abis ya ini pak guru?wkwk. Setelah dinyanyikan,tiup lilin,pak Yakopun memberi kesan dan pesan.

Happy Birthday Pak Nada
"Happy Birthday to you 3x"
Nah! sangat ga disangka - sangka,hari ini beneran hari ulang tahun dari bapak guru kimia satu ini. Wah!kata pak nada tidak usah dibesar-besarkan,justru kami shock pak! kami shock kalau bapak hari ini ulang tahun beneran,haha.Setelah dinyanyikan,tiup lilin,pak Nadapun memberi kesan dan pesan.


Happy Birthday Pak Agus




Hiak!Happy Birthday,Pak Agus! ia,Guru olahraga sekaligus guru piket hari itupun juga tidak lepas dari serangkaian kegiatan kami. Dengan adaanya kelebihan burger dan rasa bersalah dan rasa kurang ajar kami terhadap pak Agus hari itu,kamipun meminta maaf dengan pak Agus dan dilanjuti dengan kegiatan foto bersama di patung Santo Yoseph di Lobby sekolah.


Setelah serangkaian perayaan kecil - kecilan dengan bapak ibu gurupun,hari itu kami benar - benar secara bersih tidak melaksanakan kegiatan belajar - mengajar sebagaimana mestinya. Seluruh angkatan XII IPA seharian hanya foto - foto,bernyanyi bersama dan bercerita - cerita.
Berikut foto - foto kami yang kalau ga narsis ga eksis hari itu.
















14.04.2011 part 1



WELL!! SANJOSE!!! I love U so much!!!
Tahukah kamu? hari itu 3/4 dari angkatan kelas XII salah seragam dengan sengaja tentunya,LoL.
Sebenarnya,entah benar atau tidak,kelas saya kelas XII IPA 2 sudah mencetuskan ide bahwa hari Kamis tanggal 14.04.2011 adalah hari kita terakhir belajar secara intensif sebelum UN dan kamipun tidak dapat menggunakkan seragam putih biru yang merupakan ciri khas dari sekolah SMAK Santo Yoseph Denpasar.  Lalu,sebelum pulang sekolah kami kompakan satu kelas kalau besok menggunakkan seragam putih biru.

Malam hari tanggal 13.04.2011, sesaat saya membuka situs jejaring sosial seperti facebook dan twitter.
Entah apa yang merajang pikiran kaula muda - mudi ini  mereka mengajak secara massa agar besok menggunakkan seragam putih biru pada jejaring sosial yang bisa dibaca semua orang dan tak pelak guru - guru?

Pagi hari tanggal 14.04.2011, sempat terasa getaran hati yang cukup berkecamuk yang bercampur rasa senang sekali,khawatir dan tidak sabar melihat kejadian selanjutnya. Ternyata apa yang saya duga dan pikirkan dan saya sedihkan malam sebelumnya sangatlah salah! Justru, dengan adanya anak - anak yang telah digerakkan secara massa kemarin malam justru membuat hari ini lebih berkesan dan bermakna. Tidak sedikit anak kelas X dan XI yang terkesima karena ulah para kakak kelas XII ini. Saya cukup bangga,walaupun melanggar peraturan tetapi kekompakkan kelas XII ini patut diacungin jempol :)

Setelah bel tanda masuk berbunyi, Kepala sekolahpun mengumumkan agar para kelas XII berkumpul di lapangan tengah. Wah,benar adanya rasa sangat excited sekali dan sedikit takut pada diri saya saat itu. Saya dan teman - teman pikir,tindakan kami akan ditindaklanjuti mengingat pula bahwa hari ini pak agus yang terkenal killernya bertugas sebagai guru piket. Tetapi sesampainya di lapangan tengah,tak bisa dipungkiri mimik dari kepala sekolah yang bisa saya tangkap. Kepala sekolahpun cukup antusias dan cukup senang melihat ulah kami hari ini. Ternyata,maksud dari kami dikumpulkan adalah kegiatan intesif tahunan briefing sebelum kami menghadapi UN. Tidak sedikit pula guru - guru yang terheran dengan ulah kami,ada yang pro dan ada pula yang kontra. Tetapi hari itu cukup mengesankan :)

Setelah kami di briefing,kamipun dikumpulkan per kelas - kelas untuk diabsen yang melanggar seragam. XII Bahasa,hampir setengah kelas,XII IPA 1 lumayan banyak juga,XII IPA 2 berdiri dan duduk, yang melanggar  SATU KELAS tanpa terkecuali, ma men! yang cukup menyedihkan menurut saya adalah kelas XII IPA 4. Malam sebelumnya Edo mengajak 1 kelas untuk salah seragam dan katanya kelas mereka mengiyakan,berjanji untuk salah seragam. Tetapi yang terjadi pada hari itu adalah hanya Edo seorang diri yang salah seragam. Sungguh tidak kompak,tetapi saya sangat standing ovation buat Edo.

Setelah kami dikumpulkan,Pak Piuspun memberikan 1 orang perwakilan dari kami untuk melakukan pembelaan dan Edo yang mewakili kami semua. Setelah itu,kami dikumpulkan ke ruang guru lama dan disana kami disidang oleh pak Agus yang tengah murka. Setelah dimarahi,kamipun disuru ganti rok/celana sesuai dengan warna hari itu yaitu warna abu - abu.


Minggu, 03 April 2011

Bayang - Bayang Sastra

Hei, chairil, Hei, Rendra, Hei, Ali Syahbana
Tahukah kalian?
Kini,hak bersastra tak sebebas dulu
Kini,sangat sulit bagiku untuk bernafas dalam sastra
Kini,mau bersastra bak mencari udara dalam liang lahat
Apa pikir mereka ini?
Berharfiah dianggap sindiran
Berhafiah dianggap hinaan


Hei,Chairil, Hei, Rendra, Hei,Syahbana
Kalian faham betul substansi bersastra , bukan?
Bukankah etimologi sastra itu universal?
Bukankah kalian berkarya juga berkhidmat dari keadaan?


Hei,Chairil, Hei, Rendra, Hei,Syahbana
Andai saja aku hidup di zaman kalian
Andai saja aku dapat mengecap sastra di zaman kalian
Di zaman yang mengagungkan dan menghormati sastra
Di zaman yang tak semodern sekarang
Tetapi pikiran dan paham muda - mudinya tak sekerdil sekarang

Dilema,Salah,Setan Kau

Semua salahku,
Semua karenaku,
Salahku mencintai sastra,
Salahku mencintai hal - hal yang benar,
Salahku berpikir terlalu jauh,
Salahku tidak mau duduk terdiam dan tidak bekerja,
Salahku terlalu aktif mencari jejak pencarian hidupku,
Salahku terlalu idealis,
Salahku mempunyai pola pikir yang lain dari kebanyakan orang,
Salahku,tidak mau pasrah dan menunggu arti kehidupan

Memang semua salahku,
Tapi inilah hidupku
Tuhan yang telah memberiku nafas kehidupanpun tak mempermasalahkan identitasku
Tuhan yang memberiku kesempatan hiduppun tidak menyangkal karakter pribadiku

Terserahlah,apa yang kau katakan
Terserahlah,apa yang kau lontarkan
Persalahkanlah diriku,
Selalu salahkanlah sampai kau puas!
Aku MUAK !

Hanya sesuatu yang ingin kukatakan,
Apakah dirimu lebih baik dariku?
Berkacalah,sobat!
Suatu waktupun kau pasti menemukan karaktermu
dan janganlah pernah untuk menyesal dan menyadari
Janganlah kau menyesal semua pemikiranku
Janganlah kau sadari semua perkataanku

Retak,Keping,Hancur

Tak segampang itu kuhapus memoribilia tentang kita
Tak semudah itu kubakar semua yang kurasa
Kau bilang tidak apa - apa
Lalu,Bagaimana dengan sikapmu?
Inikah yang disebut dirimu dewasa?

Kita sudah tua,
sampai kapankah kau akan bertahan seperti anak kecil?
Aku tidak bisa memaksa,
sedikit tidaknya yang ku harapakan hanyalah
kemauanmu,walaupun hanya sedikit....
sedikit saja.........sedikit....
tekadmu  untuk dewasa

Minggu, 23 Januari 2011

Puisi Cahaya Bulan

Cahaya Bulan
Oleh Soe Hok Gie


Akhirnya semua akan tiba pada suatu hari yang biasa
Pada suatu ketika yang telah lama kita ketahui

Apakah kau masih selembut dahulu
Memintaku minum susu dan tidur yang lelap

Sambil membenarkan letak leher kemejaku
Kabut tipis pun turun pelan pelan di Lembah Kasih
Lembah Mandalawangi

Kau dan aku tegak berdiri
Melihat hutan-hutan yang menjadi suram
Meresapi belaian angin yang menjadi dingin

Apakah kau masih membelaiku semesra dahulu
Ketika kudekap
Kau dekaplah lebih mesra
Lebih dekat

Apakah kau masih akan berkata
Kudengar detak jantungmu
Kita begitu berbeda dalam semua
Kecuali dalam cinta

Kamis, 20 Januari 2011

Ketika Substansi Peradilan Hukum Beralih Menjadi Setir Perpolitikan *


*adaptasi dari tugas karya ilmiah sederhana

Ketika Substansi Peradilan Hukum Beralih Menjadi Setir Perpolitikan


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

"Sebuah supremasi hukum akan jauh lebih baik dari pada dibandingkan dengan peraturan tirani yang merajalela."[1]

Hukum adalah sistem yang terpenting dalam pelaksanaan atas rangkaian kekuasaan kelembagaan. Baik  dari bentuk penyalahgunaan kekuasaan dalam bidang politik, ekonomi maupun bidang sosial masyarakat. Hukum  juga berfungsi sebagai perantara utama dalam hubungan sosial antar masyarakat. Politik adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan, khususnya dalam negara.

Maraknya kasus mafia peradilan hukum akhir – akhir ini,cukup membuat masyarakat resah dan kembali mempertanyakan kemanakah  arah kiblat hukum di negara ini. Kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah sekarang ini telah dirasuki mosi tidak percaya akibat kinerja pemerintah sendiri. Substansi  peradilan hukum di negara ini tengah dikecap,dijilat dan dirasuki oleh dunia kelembagaan yang bernama politik. Akhir – akhir ini, peradilan hukum telah jatuh kedalam ranah hukum yang hitam kelam. Perpolitikan telah menciptakan ketimpangan yang sangat serius dalam badan Peradilan hukum di negara ini. Perpolitikan ini telah menciptakan deviasi inkonstitusional pada lembaga keadilan ini, perpolitikan ini telah menyetir peradilan hukum di negara ini. Predikat Indonesia sebagai negara hukum sudah diambang kehancuran dan percuma saja kita menyandang predikat tersebut karena sekarang ini yang kita temukan hanyalah kekosongan keadilan atas nama peradilan hukum. Kini,predikat Indonesia negara hukum itu pantasnya dicabut saja karena hukum tak lagi memberikan keadilan pada masyarakat. Hukum telah beralih fungsi sebagai alat kekuasaan oleh beberapa pihak semata.Kini,  hukum telah dizolimi oleh narapidana mafia yang hidupnya bak raja.  Hukum telah dizinahkan oleh narapidana mafia yang berada dalam penjara pura – pura. Tamparan demi tamparan bagi negara  ini sudah tidak berarti lagi ketika substansi peradilan hukum di negara kita dikawinkan dengan kepentingan perpolitikan. Kritikan – kritikan dan teriakan – teriakan oleh rakyat tak lagi berguna ketika substansi peradilan hukum beralih menjadi setir perpolitikan.


1.2 Rumusan Masalah
Berikut adalah  rumusan masalah yang disusun berdasarkan latar belakang.
            1.2.1 Bagaimanakah Pengamalan Substansi Hukum di Indonesia?
            1.2.2  Bagaimanakah Praktik Peradilan Hukum di Masyarakat Indonesia?
            1.2.3 Bagaimanakah Praktik Mafia Peradilan Hukum di Indonesia?
            1.2.4 Bagaimanakah Upaya  Menegakkan Peradilan Hukum yang Adil di Indonesia?

1.3 Tujuan Penulisan
Berikut adalah tujuan penulisan dari penulisan karya tulis ini.
            1.3.1 Mengetahui Perkembangan Pengamalan Substansi Hukum di Indonesia.
            1.3.2 Mengetahui Praktik Peradilan Hukum di Masyarakat Indonesia
            1.3.3 Mengetahui Praktik Mafia Peradilan Hukum di Indonesia.
            1.3.4 Memberi Upaya Upaya Menegakkan Peradilan Hukum yang Adil di  Indonesia

BAB II
PEMBAHASAN

2.1  Pengamalan Substansi Hukum di Indonesia

Secara garis besar hukum di Indonesia  terbagi menjadi tiga kelompok bagian,yaitu hukum perdata, hukum pidana dan hukum acara. Hukum pidana atau hukum publik adalah hukum yang mengatur perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh undang-undang dan berakibat diterapkannya hukuman berupa nestata bagi barang siapa yang melakukannya dan memenuhi unsur-unsur perbuatan yang disebutkan dalam undang-undang pidana.  Hukum perdata adalah salah satu bidang hukum yang mengatur hubungan-hubungan antara individu-individu dalam masyarakat dengan saluran tertentu. Hukum perdata disebut juga hukum privat atau hukum sipil. Hukum acara merupakan ketentuan yang mengatur bagaimana cara dan siapa yang berwenang menegakkan hukum materiil dalam hal terjadi pelanggaran terhadap hukum materiil.

Pada dasarnya , kiblat dari supremasi substansi hukum di Indonesia dari pasca kemerdekaan hingga era reformasi berpegang teguh  pada Undang – Undang Dasar 1945 dan Pancasila. Namun, pada praktiknya substansi hukum di Indonesia kerap kali ternodai oleh penyimpangan praktik peradilan.  

Pada era pasca kemerdekaan, stabilitas negara sedang  mengalami fase gunjang – ganjing pasca merdeka sehingga pengalaman substansi hukum tidak dapat berjalan dengan baik.  Demokrasi terpimpin-otoriter dan korupsi era pimpinan Presiden Soekarno pada orde lama merupakan deviasi dari pengamalan substansi hukum sehingga kerap kali menciptakan konfrontasi - konfrontasi dari rakyat. 

Memimpin selama 32 tahun, tidak jua menghindarkan presiden Soeharto untuk tidak  melakukan penyimpangan dalam pengamalan substansi hukum. Korupsi merajalela, petrus (penembak misterius), dan hak pers yang dibatasi merupakan contoh – contoh penyimpangan substansi hukum yang inkonstituional  pada era orde baru.   Berbicara tentang hukum yang terzolimi dan tak pelak ternodai , di era reformasi kabinet bersatu jilid II ini juga tidak dapat mengindarkan tindakan kotor ini. 

Akhir – akhir ini, kita kerap kali dikejutkan oleh narapadina yang dapat plesir keluar dari penjara atau narapidana yang mempunyai fasilitas bak raja di dalam penjara. Selain itu, kita kerap pula dikejutkan oleh grasi yang diberikan oleh presiden kepada narapidana koruptor . Tidak hanya itu, kita juga kerap kali dipermainkankan oleh tumpang tindihnya pemerintah dalam menangani kasus – kasus hukum di negara kita.  Sedikit cuplikan – cuplikan  kasus diatas adalah  merupakan penyimpangan pengamalan substansi hukum di era reformasi sekarang ini. 

Tak pelak , semua penyimpangan pengamalan substansi hukum ini semata – mata karena kepentingan beberapa pihak yang mengatasnamakan politik. Tak pelak, semua penyimpangan pengalaman substansi ranah hukum ini akibat dari perkawinan politik dengan hukum dan menghasilkan peradilan yang tidak lagi adil bagi kalangan rakyat jelata. Maka, berdasarkan pemaparan penyimpangan pengamalan substansi hukum di Indonesia pada setiap era pemerintahan dapat dikatakan pengamalan substansi hukum di Indonesia belum diamalkan dengan sebagaimana mestinya.


2.2 Praktik Peradilan Hukum di Masyarakat Indonesia

Praktik peradilan di ranah hukum Indonesia kerap kali mengalami dan praktik ini kerap kali tidak adil bagi masyarakat awam. Peradilan hukum di Indonesia dapat diibaratkan hanya sebagai baju atau kedok semata – mata dalam menjalankan sistem hukum di negeri ini. Rakyat jelata kerap kali menjalani vonis yang tidak sebanding dengan tindakan yang mereka lakukan. Nenek Minah yang mencuri  3 buah kakao di vonis kurungan penjara selama 1,5 bulan dan masa pencobaan selama 3 bulan. Prita Mulyasari yang melontarkan kritik kekecewaannya terhadap pelayanan Rumah Sakit Omni International di vonis 6 bulan penjara dan membayar denda sebesar 520 Miliar Rupiah. Nenek Minah dan Prita hanyalah segilintir contoh kasus ketidakadilan peradilan hukum yang tereksplose di masyarakat Indonesia. Sedangkan, pejabat kita yang melakukan tindakan korupsi menjalani masa tahanannya dengan akses bebas keluar masuk dan fasilitas penjara bak raja  dan ironisnya beberapa dari pejabat yang melakukan korupsi masih dapat menghirup udara bebas. Praktik peradilan hukum ini tidak lagi berdasarkan faktualitas maupun doktrin – doktrin hukum, melainkan secara subjektivitas dan money politic.  Praktik peradilan hukum di masyarakat Indonesia tidak lagi adil ketika hukum bisa dibeli dengan  politik dan uang.


2.3 Praktik Mafia Peradilan Hukum di Indonesia

Istilah mafia peradilan tengah menjamur dimasyarakat,sebenarnya arti dari kata mafia peradilan adalah segerombolan orang – orang yang melakukan tindakan atau kegiatan yang biasanya terlarang bersama – sama dalam proses penanganan perkara yang semestinya tidak berat sebelah ataupun sewenang - wenang.

Artalita Suryani dan Gayus Tambunan adalah narapidana mafia yang hanya menyandang predikat sebagai narapaidana. Artalita dapat membeli hukum di negeri ini, fasilitas hidupnya di penjara bak raja. Gayus dapat dengan bebas melakukan perjalanan wisata ke Bali, Singapura, Kuala Lumpur dan Makau. Tatkala, Gayus juga mempunyai kesempatan pulang untuk bertemu istrinya. Alangkah lucunya negeri ini, ketika hukum tengah dipermainkan oleh sesosok Gayus Tambunan. 

Alangkah lucunya negeri ini, ketika rakyat ikut angkat bicara karena para aparatnya seperti kebakaran jenggot.Dengan terciptanya mafia peradilan di ranah hukum Indonesia, maka ada dua jenis narapidana di penjara negeri kita,yakni narapidana biasa dan narapidana mafia.

“Narapidana biasa, makan nasi jagung,narapidana mafia menjadi tamu agung. Narapidana biasa kerap disiksa, narapidana mafia hidup bak raja. Narapidana biasa diperas keringatnya, narapidana mafia diperas uangnya.Bagi narapidana biasa, penjara tempat menyeramkan. Bagi narapidana mafia, ibarat kamar Indekosan.Penjara, bagi narapidana biasa, ibarat gubuk derita. Lain cerita dengan narapidana mafia, kalau tak Percaya coba tanya Artalita. Untuk narapidana biasa, semua urusan penjara butuh fulus. Untuk narapidana Mafia? Tanya saja kepada Gayus.Itulah penjara pura-pura, yang dikendalikan para mafia, dan beroperasi seperti Negara dalam Negara”[2]



2.4 Upaya Demi Menegakkan Peradilan Hukum yang Adil di Indonesia

Deviasi dari substansi hukum di Indonesia ini sesungguhnya dapat kita tanggulangi melalui upaya yang paling sederhana yakni penanaman dan penumbuhan kembali jiwa nasionalisme pada setiap diri masyarakat. Selain pembenahan jiwa nasionalisme, tegaknya suatu supremasi substansi hukum tidak dapat terlepas dari kejujuran, kebenaran dan keadilan oleh aparat penegak hukumnya. Bobroknya sistem peradilan hukum yang kerap kali dikawinkan dengan kepentingan  perpolitikan di negara ini ,tak luput harus mendapatkan perbaikan dan pembaharuan. Lembaga peradilan ini harus segera memperbaiki kekurangan – kekurangan baik secara moral maupun secara sistim di setiap lininya agar peradilan hukum dapat ditegakkan secara adil.  Jika perbaikan moral dan sistim kelembagaan hukum di negara ini dapat direalisasikan,  para aparat hukum dapat bekerja dengan jujur,adil dan benar serta dapat ditanamkan jiwa nasionalisme pada setiap jiwa bangsa, maka  peradilan hukum yang adil pasti dapat ditegakkan kembali di Indonesia. Namun, tidak hanya sekedar teori – teori dan umbar janji untuk menaati hukum, sesungguhnya yang dibutuhkan oleh negara ini adalah tindakan nyata  dari  komitmen setiap warganya dalam menaati hukum . Jika semua upaya tersebut telah dikerahkan, maka  niscaya praktik peradilan hukum yang adil pasti dapat ditegakkan di Indonesia..

BAB III
KESIMPULAN

Berdasarkan pembahasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa  sistem peradilan hukum di negara kita sekarang ini  dikawinkan dengan kepentingan perpolitikan. Tak ayal, perkawinan substansi hukum dengan kepentingan perpolitikan  menciptakan deviasi dari substansi hukum  dan menyebabkan  pencitraan yang buruk dalam paradigma masyarakat. Dari pembahasan di atas pula, dapat kita simpulkan bahwa pengalaman substansi hukum di Indonesia masih mengalami penyimpangan di setiap era pemerintahannya, lalu juga dapat kita simpulkan praktik peradilan hukum di masyarakat Indonesia kini sudah tidak adil bagi kita rakyat jelata dan yang terakhir dapat kita simpulkan bahwa praktik mafia peradilan hukum kini memang tengah berlangsung dan hal ini dapat kita lihat dari carut – marutnya kasus mafia peradilan hukum.


 Namun, di samping semua kebobrokan sistem hukum di Indonesia kita telah menemukan titik terang untuk menanggulangi deviasi tersebut.Upaya – upaya yang dapat kita lakukan  untuk menegakkan peradilan hukum yang adil di Indonesia yaitu antara lain ; aparat hukum yang bertugas dengan jujur, adil dan benar, menanamkan dan menumbuhkan kembali jiwa nasionalisme pada setiap anak bangsa, perbaikan moral dan sistim di setiap lini kelembagaan hukum serta tindakan nyata  dari  komitmen setiap warganya dalam menaati hukum.Jika saja kita dapat mewujudkan dan menjalankan semua upaya – upaya ini pasti substansi hukum dapat diamalkan dengan benar. Sehingga, semua kebohongan – kebohongan public yang kerap kali dilontarkan oleh perkawinan politik dengan substansi hukum pada akhirnya pasti akan sirna ketika kejujuran datang.







[1] ^ n.b. this translation reads, "it is more proper that law should govern than any one of the citizens: upon the same principle, if it is advantageous to place the supreme power in some particular persons, they should be appointed to be only guardians, and the servants of the laws." (Aristotle, Politics 3.16).

[2] Mata Najwa.Episode : Penjara Pura – Pura.12/01/2011


*adaptasi dari tugas karya ilmiah sederhana